Pakar gizi dan nutrisi dari Institut Pertanian
Bogor Prof Dr Ir Hardinsyah MS menanggapi diet tanpa sarapan ini
secara serius. Sampai saat ini secara ilmiah, menurutnya, tidak ada bukti yang
menunjukkan bahwa sarapan berdampak buruk pada kesehatan ataupun tubuh. Menurut Hardinsyah, metode diet tertentu yang mengatakan sarapan tidak
penting itu tidak memiliki bukti konkret.
"Sarapan bukan hanya berkaitan dengan berat badan,
tapi juga fungsi kognitif. Berbagai penelitian menunjukkan ketika
sarapan, orang lebih bisa berkonsentrasi dan memiliki daya ingat lebih
baik," paparnya.
"Sarapan adalah makan dan minum yang dilakukan sebelum pukul 9 pagi
untuk memenuhi 15 hingga 30 persen kebutuhan gizi harian sebagai bagian
gizi seimbang untuk mewujudkan hidup sehat, bugar, aktif, dan cerdas,"
ujarnya.
Menu gizi sarapan yang seimbang ini meliputi karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, air, dan serat agar mendapatkan energi cukup serta kinerja metabolisme tubuh yang baik. (www.republika.co.id)
Biar gampang memahaminya di bawah ini saya tampilkan grafik kinerja sarapan bagi tubuh kita:
Wow.... jadi kalau mau langsing dan sehat jangan gak sarapan yaaa.....
"Tapi sulit bro dapet sarapan dengan gizi seimbang seperti itu. Selama ini gua cuma makan nasi uduk pake bala-bala.... Atau nasi ceplok telor." Mungkin ada yang terwakili dengan keluhan ini?
Gak usah putus asa, cukup telpon/sms/WA saya ke nomor 0815 1739 2450. Saya akan ajarkan Anda sarapan sehat bernutrisi lengkap seimbang dengan kalori rendah. Jadi cocok untuk Anda yang mau langsing tanpa harus meninggalkan sarapan. Tetep makan 3x sehari, dapat sehat dan langsing serta stamina luar biasa, cerdas, cantik dan ganteng....
Mau?
Just call me....... :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar